Sulitnya Copot Atribut Kampanye di Surabaya

Liputan6.com, Surabaya - Memasuki hari tenang, alat peraga kampanye masih menghiasi sudut-sudut kota. Sebagian atribut terpasang di lokasi yang ekstrim hingga menyulitkan petugas untuk mencopotnya.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Minggu (6/4/2014), hari tenang ini bukanlah masa yang menenangkan pagi petugas. Mereka harus mencopoti berbagai atribut kampanye yang terpampang di seluruh sudut kota Surabaya, Jawa Timur.

Petugas bahkan harus bertaruh nyawa untuk membersihkan alat peraga yang terpasang di lokasi-lokasi ekstrem. Alat sky walker yang dikerahkan hanya bisa mencapai ketinggian 15 meter, terpaksa petugas harus memanjat kerangka besi untuk mengambil atribut kampanye.

Idealnya, setiap parpol dan caleg mencopot sendiri atribut mereka. Namun nyatanya hanya sebagian kecil yang punya kesadaran untuk melakukan hal itu.

Tidak hanya di Surabaya, tetapi di Jakarta juga masih banyak atribut parpol dan caleg. Atribut tersebut terpasang di sepanjang ruas jalan ibukota, seperti Jalan Senen Raya hingga Gunung Sahari.

Seharusnya sejak Minggu dinihari, alat peraga kampanye itu tidak boleh lagi terpasang. Para warga menyesalkan rendahnya kesadaran peserta pemilu untuk mencopoti atribut kampanye mereka. (Raden Trimutia Hatta)

Baca juga:

Kampanye Mewah di JIExpo, Max Demokrat: Tak Ada Dana Macam-macam

Kota Gorontalo Mulai Dibersihkan dari Alat Peraga Kampanye

[VIDEO] ARB dan Nia Ramadani Meriahkan Kampanye Golkar di Medan