Sukses

Ical: Prabowo-Hatta Kalah, Berapa pun Selisihnya akan Gugat ke MK

Ical juga menampik isu keretakan pada Koalisi Merah Putih. Menurutnya koalisi tersebut hingga saat ini masih solid.

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie selaku bagian dari tim pemenangan capres nomor urut 1 Prabowo Subianto-Hatta Rajasa mengatakan Koalisi Merah Putih akan membawa hasil rekapitulasi KPU ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Menurut dia, langkah itu dilakukan karena anggota tim pemenangan dan saksi pendukung Prabowo-Hatta banyak menemukan kecurangan selama proses pemilihan presiden (Pilpres) 9 Juli lalu.

"Saya kira itu hak konstitusi untuk pergi ke MK. Siapapun yang tidak berhasil, pasti ke MK," kata Ical di Four Season, Jakarta, Minggu (20/7/2014).

Bahkan dia menegaskan tim Prabowo Hatta tak akan segan-segan untuk ke MK, terlebih jika kemenangan pasangan capres-cawapres Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla (JK) karena adanya penggelembungan suara atau lebih kepada ada suatu kecurangan masif.

"Prabowo-Hatta kalah, pasti akan gugat ke MK, berapapun selisihnya. Apalagi kalau ada suatu kecurangan masif," tegas Ical. Dia juga menampik isu keretakan pada Koalisi Merah Putih. Menurutnya koalisi tersebut hingga saat ini masih solid.

Prabowo sebelumnya meminta KPU agar menaati rekomendasi dari Bawaslu untuk melakukan pemungutan suara ulang di beberapa daerah. Sebab jika tak dilaksanakan akan berdampak terhadap legitimasi proses pelaksanaan pilpres.

"Saya sangat mempertanyakan legitimasi dari proses ini dan kami bisa menganggap proses ini cacat," ujar Prabowo.

Baca juga:

H-2 Pengumuman KPU, Amien Rais Akui Kekalahan Prabowo-Hatta?

Putra Amien Rais Sampaikan Selamat kepada Jokowi-JK

Jelang Pengumuman Hasil Pilpres, Gerindra Akui Kalah?

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.