Sukses

Ical: Yang Ngomong Minta Mundur Itu Tidak Punya Kekuasaan

Menurut Ical, mereka yang terus meraung-raung sebenarnya tidak punya kekuatan.

Liputan6.com, Jakarta - Desakan mempercepat Musyawarah Nasional (Munas) Partai Golkar terus menguat. Permintaan agar Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie mundur dari jabatan pun kian disuarakan sebagian kader partai berlambang pohon beringin.

Desakan itu rupanya sudah sampai ke telinga Aburizal Bakrie. Ditemui di Kantor PBNU, Jakarta, politisi yang akrab disapa Ical itu mengaku tidak khawatir dengan desakan tersebut. Sebab, menurut Ical, mereka yang terus meraung-raung sebenarnya tidak punya kekuatan.

"Yang ngomong-ngomong itu tidak punya kekuasaan cuma mangap saja," ujar Ical di Jakarta, Selasa (15/7/2014).

Ical pun tampak enggan mengomentari arus perlawanan kader partai terhadapnya. Ical yang kala itu menemani capres Prabowo Subianto memilih bergegas menuju mobilnya.

Desakan agar Ical mundur dari jabatan Ketua Umum Partai Golkar semakin hari kian besar. Hari ini desakan datang dari politisi senior Partai Golkar Fahmi Idris dan Ginandjar Kartasasmita.

Fahmi menilai Ical tidak mampu membawa partai mencapai target, tidak dapat mengelola partai sesuai dengan mekanisme, dan tidak dapat menjadi partai terdepan pada Pemilu 2014.

Ia pun menyesalkan Golkar, yang mampu menjadi partai peraih suara terbanyak kedua pada Pemilu Legislatif 2014, justru mendukung pencapresan Prabowo-Hatta yang berasal dari partai urutan ketiga dan kelima. "Ini kegagalan yang buruk sekali," tegas Fahmi. (Mvi)

Baca juga:

Senior Golkar: Ical Kendalikan Partai Seperti Kelola Perusahaan
Politisi Senior Golkar: Selamatkan Partai
Kader Golkar Lintas Generasi Minta Ical Mundur dari Ketua Umum

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini