Pesan Guru Besar Masjidil Haram untuk Jokowi

Liputan6.com, Mekah - Calon presiden (capres) Joko Widodo (Jokowi) bertemu Guru Besar Darul Hadits Masjidil Haram, Syekh Abu Muaz Kamal saat beribadah umrah di tanah suci Mekah, Arab Saudi. Perbincangan hangat pun tampak terjalin antara keduanya.

Jokowi dan Syekh Abu Muaz bertemu di Hotel Dar Al Tawhid InterContinental, Mekah, tempat di mana mantan Walikota Solo itu beristirahat.

Perjalanan Jokowi menuju hotel sempat terhambat karena banyaknya jemaah yang akan beribadah umrah. Gubernur non-aktif DKI Jakarta tersebut beserta rombongan harus berjalan sejauh 500 meter menuju hotel.

Sesampainya di hotel, Syekh Abu Muaz langsung menyambut Jokowi beserta rombongan. Keduanya terlibat dalam perbincangan cukup hangat.

Dalam perbincangan itu, Syekh Abu Muaz menyampaikan pesan agar Jokowi menjaga hubungan baik antara Arab Saudi dengan Indonesia jika terpilih menjadi presiden nanti.

"Perbincangan memang tidak lama. Intinya, Syekh Abu Muaz berpesan agar Jokowi bisa memimpin Indonesia dengan baik seandainya terpilih. Dia juga berpesan agar hubungan baik antara Arab dengan Indonesia dapat berjalan lancar, bahkan semakin baik," kata Kepala Rombongan, Usamah Hisyam Yahya melalui keterangan tertulis yang diterima Liputan6.com di Jakarta, Senin (7/7/2014).

Memasuki masa tenang kampanye, Jokowi memanfaatkan waktu untuk beribadah umrah dengan keluarga. Capres nomor urut 2 ini berangkat menuju tanah suci pada Minggu 6 Juli dan akan kembali ke tanah air pada Selasa 8 Juli.

Jokowi tidak hanya dengan keluarga dalam menjalani ibadah umrah ini, tapi juga bersama mantan Ketum PBNU KH Hasyim Muzadi, Ketua DPP Partai Nasdem Akbar Faisal, Ketua DPP PKB Marwan Jafar, Wasekjen PDIP Ahmad Basarah, dan Koordinator Relawan Cokro 100 JKW-JK, Iwan Narliswandi Piliang.

Baca juga:

Jokowi Umrah, JK Pilih Pulang Kampung Saat Masa Tenang

Khofifah: Berangkat Umrah, Jokowi Ingin Teladani 3 Nabi

Di Mekah, Jokowi Tetap Dicari

(Sss)