Sukses

Demam Piala Dunia Mewabah di TPS Rutan Pondok Bambu

Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur menyiapkan TPS untuk Pileg 2014 dengan nuansa Piala Dunia.

Liputan6.com, Jakarta - Setiap warga Indonesia akan memberikan hak suara untuk memilih wakil rakyat pada pemilu legislatif (Pileg) 2014 Rabu, 9 April 2014, besok. Tak terkecuali warga yang sedang menjalani hukuman di lembaga pemasyarakatan (lapas) atau pun rumah tahanan (rutan).

Berbagai tema juga disiapkan pihak rutan dan lapas agar TPS lebih sedap dipandang mata. Salah satunya di Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur. Tak tanggung-tanggung, pihak rutan menyiapkan TPS dengan nuansa Piala Dunia.

Nuansa khas Piala Dunia 2014 sangat terlihat di TPS 113 Rutan Pondok Bambu Jakarta Timur. Pintu porter 2 disulap sedemikian rupa menjadi TPS. Pernak- pernik Piala Dunia pun tersebar di setiap sudut TPS.

Tema itu tampak jelas di papan pengumuman partai, caleg, dan DPT. Tulisan 'Selamat Datang di TPS 113' dibuat dengan font (jenis huruf) khas Piala Dunia 2014 lengkap dengan gambar Fuleco Armadilo sang
maskot Piala Dunia.

Tak hanya di depan, demam Piala Dunia juga menjamur hingga seisi TPS. Tulisan 'KPPS', 'Saksi', 'Bilik Suara', 'Masuk', dan 'Keluar' juga penuh dengan atmosfer Piala Dunia. Tak lupa, di langit-langit TPS juga
tergantung kertas bergambar 2 logo piala dunia dan maskot.

Karutan Pondok Bambu Sri Susilarti mengatakan, adanya tema itu merupakan salah satu bentuk kreativitas dari para warga binaan dalam memadukan perhelatan akbar sepak bola dunia dengan Pemilu 2014.

"Ini memang kreasi dari warga binaan. Berhubung jelang Piala Dunia, jadi dipadukan tema itu ke TPS," kata Susilarti di Rutan Pondok Bambu, Selasa (8/4/2014).

Tak hanya itu, para petugas Rutan yang menjadi Panitia Pemungutan Suara akan mengenakan pakaian berbeda. Mereka akan mengenakan batik. "Temanya memang beda, tapi kita juga harus melestarikan budaya Indonesia dengan batik ini," lanjutnya.

Susilarti mengatakan, pada Pemilu 2014, sebanyak 1.025 warga binaan akan menggunakan hak pilihnya besok. Mereka akan dibagi ke 3 TPS yang ada di dalam lingkungan rutan.

"TPS 113 ada di porter, TPS 114 ada di ruang gereja, dan TPS 115 ada di Aula Pertemuan. Mereka dibagi tidak sesuai blok, tapi sesuai dengan daftar yang diserahkan ke KPU," lanjutnya.

Jumlah DPT yang ada di Rutan Pondok Bambu lebih sedikit dari jumlah warga binaan yang terdaftar, yakni 1.047 orang. 22 Warga Binaan lainnya merupakan warga baru yang datang setelah batas pendaftaran pemilih diserahkan.

"Data terakhir yang kami serahkan ke KPU itu pada 13 Maret 2014. Jadi mereka yang tidak terdaftar di DPT adalah mereka yang masuk setelah tanggal itu. Tapi semoga masih bisa membeikan hak suaranya besok," tandas Susilarti.

Baca juga:

ICW: Lapas Salah Satu Tempat Rawan Kecurangan Pemilu

Hidup di Balik Terali, 402 Napi Wanita `Buta` Caleg

17 TPS Khusus Napi Disiapkan di Lampung

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.