KPU Coret 9 Parpol dan 35 Calon Anggota DPD, Berikut Daftarnya

Liputan6.com, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mencoret 9 partai politik sebagai peserta Pemilu di 25 kabupaten/kota dan 35 calon anggota DPD di 15 provinsi. Hal ini karena mereka telat mengumpulkan laporan awal dana kampanye.

"Sekarang dalam proses pengeluaran SK dan memberikan informasi terlebih dulu ke parpol terkait," kata Komisioner KPU Ferry Kurnia Rizkiyansyah kepada Liputan6.com di Jakarta, Senin (17/3/2014).

9 Parpol yang dicoret itu adalah PDIP, PKS, PKB, Demokrat, Gerindra, PAN, PPP, PBB, dan PKPI. Berikut daftarnya seperti dalam website www.kpu.go.id.

PDIP dicoret di dapil Kabupaten Timor Tengah Selatan. PKS di Kota Tomohon dan Kabupaten Toraja Utara. PKB di Kabupaten Tabanan dan kota Tomohon, Demokrat di Kabupaten Aceh Singkil dan Majalengka, Gerindra di Kabupaten Donggala, PAN di Kabupaten Pelalawan, PPP di Kota Gunung Sitoli dan Kabupaten Ngada.

PBB di Kabupaten Serdang Bedagai, Kota Gunung Sitoli, Kota Sungai Penuh, Kabupaten Ngada, Kabupaten Sumba Barat, Kabupaten Bengkayang, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kabupaten Toraja Utara, Kabupaten Tomohon.

PKPI dicoret di Kabupaten Kepuluan Anambas, Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, dan Kabupaten Gorontalo Utara.

Berikut 35 nama calon DPD RI yang dicoret oleh KPU:

Provinsi Aceh ada 2 calon anggota DPD yang dibatalkan keikutsertaannya dalam pemilu yaitu Tgk T Abdul Muthalib dan Teuku Mukhtar Anshari. Di Provinsi Sumatera Utara ada Erick Sitompul dan Edison Sianturi, dan di Provinsi Riau ada Susilo.

Di Sumatera Selatan, mereka yang dibatalkan bernama Shinta Paramita Sari dan Taufikurrohman. Di Provinsi Banten ada Ahmad Rusdi Arif dan di Jawa Tengah ada Sudir Santoso.

Di Nusa Tenggara Timur ada 6 calon anggota DPD yang didiskualifikasi yaitu Aleksius Armanjaya, Arieston Dappa, Asyera WOndalero, Johanes Mat Ngare, Romanus Ndau, dan Tenggudai Petronella.

Sementara di Kalimantan Barat ada Agustinus Clarus, Moses Siong, Yakobus Kumis, dan Zakarius. Di Kalimantan Timur ada M Said. Di Sulawesi Tengah ada F Raymon Sahetapy dan Zainuddin T Aminula.

Kemudian di Sulawesi Selatan ada Kasmawati Basalamah. Di Sulawesi Tenggara ada Junais Darangan, Kasmir, La Ode Sabri, Rahman Jihad, Sukiman Pabelu, dan Yafrudin.

Sementara di Maluku ada La Ode Rahim dan di Papua ada Danie Butu, Dirk Dicky Rumboirusi, dan Theofilus Waimuri. Sementara di Papua Barat ada La Juma dan Usman Difinubun. (Shinta Sinaga)

Baca juga:

Caleg DPD DKI Gugat Diskriminasi Pemilu

Dangdut dan Ragam Hadiah Ramaikan Kampanye Calon Anggota DPD

4 Ikrar Deklarasi Damai Pemilu