Sukses

Survei Kepribadian untuk Pasangan Capres-Cawapres

Survei aspek kepribadian capres dan cawapres 2014 digelar oleh Laboratorium Psikologi Politik UI dan Fakultas Psikologi Unpad.

Liputan6.com, Jakarta - Survei aspek kepribadian capres dan cawapres 2014 yang digelar oleh Laboratorium Psikologi Politik UI, Fakultas Psikologi Unpad, Ikatan Psikologi Sosial, dan Ikatan Psikologi Klinis, menunjukkan Jokowi lebih unggul dari Prabowo.

Tetapi kepribadian yang paling tepat bagi rakyat Indonesia, tak hanya calon yang mampu memberi kehangatan pada rakyat tapi juga ketegasan.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Jumat (4/7/2014), dalam survei karakter menunjukkan sosok Prabowo Subianto menojol sebagai sosok yang tegas.

Nilai keprajuritan yang melekat di dalam dirinya bahkan menganggap dunia bisnis sama dengan dunia militer yang harus memiliki semangat pantang menyerah dan gigih dalam memperjuangkan cita-citanya.

Lain halnya dengan survei aspek kepribadian Jokowi. Digambarkan capres nomor urut 2 ini dengan karakter pekerja keras, sederhana, dan jujur.

Jokowi juga dinilai memiliki motivasi berprestasi dan afiliasi yang lebih tinggi dibanding kandidat lain serta mampu mengeluarkan ide-ide untuk mengatasi persoalan.

Sementara untuk sosok cawapres Hatta Rajasa, dinilai memiliki ketenangan dan kecerdasan yang menonjol. Hatta juga memiliki gaya kepemimpinan yang cenderung demokratis dan hati-hati dalam pengambilan keputusan.

Sedangkan karakter berani, tegas, dan cepat menjadi kepribadian yang menonjol dari cawapres Jusuf Kalla (JK).

Analisa survei menunjukkan JK memiliki motivasi berprestasi dan berkuasa yang relatif lebih tinggi. Karena mampu melihat permasalahan lebih komprehensif.

Kini semua pilihan tergantung pada Anda untuk menentukan mana kepribadian pasangan capres yang paling tepat untuk Indonesia 5 tahun ke depan.

Baca Juga:

Tebal Tipis Kantong Capres dan Cawapres
Menang Survei Jaminan Menang Pilpres?
Survei Psikologi: Motivasi Berkuasa Prabowo Paling Tinggi

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.