TNI AL Senang Jokowi Ingin Tingkatkan Maritim RI

Liputan6.com, Jakarta - Misi Presiden terpilih Joko Widodo atau Jokowi untuk meningkatkan sektor maritim disambut baik TNI Angkatan Laut (TNI AL).

"Tentu kita sangat senang. Secara optimal demi mendukung cita-cita itu, kita siap menjaga dan mendukung pembangunan nasional demi keutuhan bangsa dalam hal maritim," ujar Kepala Staf TNI AL Laksamana TNI Marsetio usai menghadiri seminar di Universitas Nasional, Jakarta, Kamis (9/10/2014).

Dia mengatakan, membangun kekuatan maritim dan TNI AL penting untuk menjaga pembangunan nasional.

"Demi berjalannya itu semua, tentu kekuatan TNI AL yang solid dan kuat menjadi jaminan menjaga kedaulatan. Akan tetapi, untuk pengadaan kapal induk tersebut tidak terlalu penting. Yang lebih dibutuhkan adalah archipelago fight, pasalnya pulau-pulau kita sudah menyediakan pangkalan udara yang biasanya berada di kapal induk untuk mendukung AL," jelas Marsetio.

Sementara itu, pengamat militer Susaningtyas NH Kertopati menegaskan, untuk mewujudkan visi dan misi pemerintah ke depan soal maritim, penguatan TNI AL adalah harga mati.

"Untuk bisa mewujudkan visi maritimnya, Jokowi harus memperkuat TNI AL. Apalagi, pulau terluar merupakan beranda Nusantara yang harus terus diawasi," ujar perempuan yang akrab disapa Nuning itu.

Dia mengatakan, selain menjalankan tugas-tugas militer matra laut, TNI AL juga harus terus berupaya melakukan langkah-langkah proaktif untuk meningkatkan ketahanan nasional di wilayah perbatasan. Untuk itu, politisi Partai Hanura tersebut berharap agar rencana strategi (renstra) pertahanan pemerintah mendatang memiliki konsistensi dalam meningkatkan kemampuan personel (sumber daya manusia) dan alat utama sistem persenjataan (alutsista).

"Pemenuhan alutsista harus teranggarkan dengan baik dan dengan tata cara yang dapat diterima semua pihak. Tujuannya agar TNI AL mampu menghadapi tantangan perkembangan ancaman keamanan laut atau maritim dalam bentuk apa pun," pungkas dia. (Ado)