Sukses

Kisah Perjuangan Antar Logistik Pilpres ke Daerah Terpencil

Jalanan perbukitan, sempit dan dikelilingi kebun sawit, lebih mudah ditempuh dengan sepeda motor.

Liputan6.com, Pekanbaru - Pendistribusian surat dan kotak suara Pemilihan Umum Presiden (Pilpres) di beberapa wilayah terpencil di Riau mulai dilakukan. Di Kabupaten Pelalawan, pendistribusian logistik terpaksa menggunakan perahu dan sepeda motor trail.

"Pada hari Selasa semua logistik sudah harus sampai di semua desa dan TPS. Untuk lokasi yang terpencil, pengangkatan menggunakan motor trail. Sedangkan daerah kepulauan, menggunakan sampan. Keduanya dikawal ketat polisi," kata Kapolres Pelalawan Aloysius Supriyadi, Senin 7 Juli 2014.

Menurut Supriyadi, sepeda motor trail lebih efektif daripada menggunakan mobil. Jalanan perbukitan, sempit dan dikelilingi kebun sawit, lebih mudah ditempuh dengan sepeda motor.

"Ada beberapa kabupaten memakai trail. Misalnya beberapa desa di Kecamatan Pangkalan Kuras. Jalannya berbukit, masih tanah, sempit dan banyak tanjakan. Ini tidak bisa memakai mobil," katanya.

Memakai sepeda motor trail, anggota kepolisian harus menempuh perjalanan selama 7 jam, supaya sampai ke pedesaan. "Untuk memakai sampan ke Kecamatan Kuala Kampar, ditempuh 9 jam," terang Kapolres.

Pantauan wartawan, ratusan anggota Polres Pelalawan terlebih dulu melakukan apel siaga di depan Mapolres. Setelah itu, puluhan motor trail dan anggota langsung bergerak.

Pendistribusian memakai trail, dipimpin Kasat Lantas Polres Pelalawan AKP Aprizal. Satu motor membawa dua buah kotak suara, yang berisi semua logistik Pilpres.

Karena kondisi jalan terjal dan sempit, tak jarang petugas terjatuh. Tak jarang pula, laju motor petugas terhenti karena terperosok ke lumpur.

Di sungai, polisi harus waspada menjaga kotak dan surat suara agar tidak basah kena air. Beberapa sampan dikerahkan dari Mapolres menuju Kecamatan Kuala Kampar.

Setibanya di Kuala Kampar, petugas yang mengantarkan kotak suara tak langsung pulang. Mereka harus mengamankan hari pencoblosan dan membawa surat yang sudah dicoblos ke kantor KPU Pelalawan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.