Sukses

H-2, Polda Jabar Mulai Kawal Logistik Pemilu dan TPS

1 Polisi umumnya mengawal 2 hingga 4 TPS. Sementara setiap TPS pengamanan dibantu 2 anggota Perlindungan Masyarakat (Linmas).

Liputan6.com, Bandung - Kepolisian Daerah Jawa Barat (Polda Jabar) mulai menugaskan personelnya mengawal distribusi surat suara hingga ke Tempat Pemungutan Suara (TPS).

"Personel, mulai Senin ini, digeser dengan tugas pengamanan distribusi surat suara, pemungutan suara hingga pengamanan surat suara kembali ke PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) dan KPU (Komisi Pemilihan Umum)," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Martinus Sitompul di Bandung, Senin (7/4/2014).

Martinus menjelaskan, sebelum menjalankan tugas ini, mereka sudah mengawali apel pasukan Operasi Mantap Brata 2014. Apel yang dilakukan di Lapangan Gasibu Kota Bandung ini dipimpin inspektur upacara Kapolda Jabar Irjen Pol Mochamad Iriawan.

Menurut Martinus, penempatan personel ini dibagi sesuai kebutuhan di lapangan. 1 Polisi umumnya mengawal 2 hingga 4 TPS. Sementara setiap TPS pengamanan dibantu 2 anggota Perlindungan Masyarakat (Linmas).

Berdasarkan data Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jabar secara keseluruhan ada 90.917 TPS yang tersebar di 27 kabupaten atau kota.

Sementara aktivitas masyarakat di sebagian besar wilayah Jabar sudah mulai menyiapkan tempat untuk TPS dan mendirikan tenda untuk petugas TPS, serta ruang tunggu pemilih.

Selain dibangun di lapangan terbuka, pembangunan TPS juga memanfaatkan fasilitas umum seperti aula, GOR, sekolah, dan lainnya yang sesuai perundang-undangan.

Pemungutan suara Pileg akan digelar 9 April 2014 mulai pukul 07.00 WIB hingga pukul 13.00 WIB. Selanjutnya dilakukan proses penghitungan suara dan rekapilutasi suara yang masuk di TPS untuk dilaporkan ke KPU. (Ant/Yus Ariyanto)

Baca juga:

H-2 Pileg, 6 Kabupaten di Papua Belum Seluruhnya Terima Logistik

Presiden PKS Imbau Kadernya Puasa Jelang Pencoblosan

Migrant Care: Banyak TKI di Malaysia Tak Tahu Hari Pencoblosan

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.