Sukses

Kekurangan Surat Suara, KPU Banyumas akan `Jemput Bola`

Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, akan menjemput surat suara di percetakan.

Liputan6.com, Banyumas - Akibat kekurangan surat suara sebanyak 5.805 lembar untuk DPRD Kabupaten, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, akan menjemput surat suara di percetakan. Langkah ini dilakukan untuk mengejar jadwal distribusi surat suara hingga tempat pemungutan suara (TPS) yang akan didistribusikan pada Selasa 8 April 2014 malam.

Ketua KPU Banyumas Aan Rohaeni mengatakan, kondisi saat ini sudah sangat darurat. Kemungkinan besar jika Senin (7/4/2014) ini bisa didistrusikan ke Banyumas, imbuh dia, surat suara baru bisa disalurkan ke beberapa TPS yang ada pada Selasa malam.

"Ketakutan kami, sebenarnya kalau percetakan tidak didatangi, pengiriman akan tambah lama. Padahal, sebelum surat suara didistribusikan harus disortir dan dilipat dulu," jelasnya.

Meski begitu, ia menargetkan pada Selasa 8 April 2014 malam, semua surat suara yang kurang bisa didistribusikan ke tiap TPS yang membutuhkan. Selain itu, pihaknya akan bekerja cepat untuk pelipatan surat suara agar bisa tepat waktu didistribusikan.

"Kalau dihitung kebutuhan surat suara memang jumlahnya sedikit, tetapi ini merata di tiap daerah pemilihan," ujarnya.

Sebelumnya, pihak KPU Kabupaten Banyumas, sudah mendistribusikan surat suara DPD, DPR RI dan DPR Provinsi ke beberapa daerah pemilihan di wilayah Banyumas. Pendistribusian ini dilakukan setelah KPU Banyumas menerima 10.960 surat suara yang dikirim dari percetakan. Namun distribusi tersebut belum menutup jumlah kekurang surat suara untuk DPRD Kabupaten.

"Sebenarnya kami sudah melaporkan kekurangan ini ke KPU RI, tetapi sampai saat ini distribusi kekurangan surat suara yang terbaru juga belum sampai di Banyumas," tuturnya.

Baca juga:

Rp 100,12 M Dikucurkan untuk TNI Amankan Pemilu
KPU-TNI Teken MoU Pengamanan Distribusi Logistik
KPU Klaim 99% Logistik Pemilu Selesai Didistribusikan

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.