Libur Panjang, Jokowi Kampanye ke Jabar dan Jatim

Liputan6.com, Jakarta - Kepala Pusat Penerangan Kementerian Dalam Negeri Didik Supriyanto mengaku telah memberikan izin cuti bagi Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo alias Jokowi untuk berkampanye di wilayah Jawa Barat, Banten, dan Jawa Timur. Izin cuti yang diberikan untuk 2 hari, yaitu tanggal 28 Maret dan 3 April.

"Cutinya sudah diberikan selama 2 hari, Jumat besok dan 3 April," kata Didik di Jakarta, Kamis (27/3/2014).

Didik mengatakan, selama cuti, jabatan Gubernur DKI Jakarta akan digantikan oleh wakilnya yakni Basuki Tjahaya Purnama alias Ahok, sebagai pelaksana harian (Plh). Namun sebagai Plh, Basuki tidak dapat mengambil kebijakan yang bersifat strategis. "Pak Basuki, akan menggantikan, tetapi posisinya sebagai Plh," ujar Didik.‎

Didik mengatakan, untuk melaksanakan izin berkampanye, tiap kepala daerah harus mengajukan cuti bila kampanye dilakukan pada hari kerja. Bila kampanye dilakukan pada hari libur, kepala daerah tidak perlu mengajukan cuti.

"Sabtu-Minggu kepala daerah bebas, termasuk tanggal merah, namun bila hari kerja melakukan kampanye, kepala daerah harus ajukan cuti," kata dia.

Namun demikian, tambah Didik, selama masa kampanye, masing-masing kepala daerah memang diperbolehkan mengambil cuti. Akan tetapi, cuti dibatasi yakni setiap pekan hanya 2 hari kerja saja. "Dibatasi cutinya selama masa kampanye, yakni hanya diperbolehkan 2 hari kerja setiap minggunya," kata Didik.
‎
Jokowi malam ini bertolak ke beberapa wilayah di Jawa Barat, seperti Sukabumi dan Cianjur untuk melakukan kampanye Pileg. Calon presiden PDIP ini juga akan langsung melanjutkan kampanye ke banten dan beberapa kota di Jawa Timur, di antara Malang, Surabaya dan lain sebagainya hingga hari Senin nanti yang merupakan hari libur.