Prabowo: Kekayaan Alam RI Hilang Rp 3.000 Triliun per Tahun

Liputan6.com, Jakarta - Calon presiden dari Partai Gerindra Prabowo Subianto mengaku akan mengerahkan kekuatannya untuk mencari putra-putri terbaik bangsa dan akan memposisikan mereka di bidangnya masing-masing. Dengan orang-orang pilihan itu, dia berharap korupsi tak akan lagi merajalela.

"Memang benar negara kita sangat kaya. Saya sampaikan, berdasarkan keterangan KPK ada Rp 1.000 triliun yang hilang setiap tahun. Yang mengagetkan, ternyata para ahli bilang malah Rp 3.000 triliun per tahun hilang kekayaan alamnya," kata Prabowo saat berpidato di depan purnawiran TNI-Polri di Gedung Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis (27/3/2014).

Untuk mencegah agar kekayaan alam Indonesia tidak dirampok lagi, kata Prabowo, dibutuhkan pengawasan ketat di setiap bidangnya. Dan pengawasan itu bisa dilakukan semua pihak, termasuk masyarakat.

"Saya mohon dukungan Saudara saat kritis ini. Bangsa ini penuh keanehan dengan budaya bohong. Dan budaya bohong itu dianggap biasa dan budaya ingkar janji pun dianggap biasa," ucap Prabowo.

Kekayaan Indonesia, sebut dia, harus dimiliki oleh seluruh rakyat Indonesia‬. Itu artinya, Prabowo menambahkan, pemilu saat ini menjadi momentum yang pas dijadikan sebagai arah perubahan perjalanan bangsa ke depannya.

"Bukan ini negara yang kita inginkan. Mungkin mereka punya uang banyak dan berpikir kalau mereka bisa beli Indonesia. Mereka kira sogok sana sini, beli koran, beli TV, bikin survei mereka kira bisa atur negara ini," tandas Prabowo.

(Shinta Sinaga)

Baca juga:

Ormas `Indonesia Bisa` Dukung Prabowo Subianto di Pilpres 2014

Prabowo: Jangan Diam Kalau Ada yang Bohong

`Dilirik` Prabowo, Abraham Samad Diminta Fokus ke Penegakan Hukum