Sukses

Pendukung Jokowi di Aceh Serukan Pemilu Bebas Teror & Intimidasi

Pemilu di Aceh adalah bagian yang tidak dapat dipisahkan dari proses reintegrasi dan perdamaian pasca Perjanjian Damai 15 Agustus 2005.

Liputan6.com, Banda Aceh - Menyikapi perkembangan situasi politik dan keamanan yang kian memanas dan cenderung menimbulkan aksi kekerasan menjelang Pemilu 9 April 2014 khususnya di Aceh, Sekretariat Nasional Jokowi di Aceh menyerukan pemilu yang damai, adil, dan jujur.

"Pemilu adalah suatu alat pelaksanaan demokrasi secara konstitusional. Pemilu juga merupakan proses yang akan menentukan kualitas demokrasi di Aceh. Pelaksanaan Pemilu yang berlangsung dalam suasana damai, jujur dan adil akan menjadi tolak ukur kualitas demokrasi Aceh masa depan," ujar Ketua Sekretariat Nasional Jokowi untuk wilayah Aceh TM Zulfikar di Banda Aceh, Rabu (26/3/2014).

Ia menilai pemilu di Aceh adalah bagian yang tidak dapat dipisahkan dari proses reintegrasi dan perdamaian pasca Perjanjian Damai 15 Agustus 2005.

"Kami mengimbau kepada para pemimpin partai politik peserta Pemilu untuk bersama-sama menjaga kualitas proses demokratisasi di Aceh secara aman, damai, jujur dan adil. Begitu juga kepada para caleg dan simpatisan dari partai politik peserta Pemilu agar sama-sama membangun komitmen terhadap penyelenggaraan Pemilu yang bebas dari teror dan intimidasi," katanya.

Dia juga berharap para tokoh atau juru kampanye dari partai politik peserta pemilu agar berkampanye secara santun dan menjauhi hal-hal yang dapat memicu ketegangan di antara partai politik lainnya maupun hal-hal yang dapat menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat luas.

"Aparat penegak hukum, dalam hal ini pihak Kepolisian Daerah Aceh, agar tetap mengedepankan cara-cara persuasif dalam setiap langkah pencegahan dan penindakan setiap aksi kekerasan," ucap Zulfikar.

(Shinta Sinaga)

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini