Sukses

Caleg di Jayapura Harus Bergelar Anak Adat Suku Baliem

Caleg Jayapura harus diarak dan pakai kepala burung sebagai tanda caleg yang datang telah diangkat jadi anak adat Suku Baliem.

Liputan6.com, Jayapura - Semarak kampanye yang dilakukan para caleg jelang pemilu 9 April mendatang, tentunya membuat para calon anggota legislatif berlomba-lomba untuk menarik simpati publik.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Rabu (26/3/2014), demi mensosialisasikan dirinya, caleg DPR RI dari Partai Nasdem Jhon Rende Mangontan harus menggunakan pesawat untuk berkampanye di tengah masyarakat Suku Baliem yang berada di pedalaman Jayawijaya, Papua, yang berjarak 500 kilometer.

Tak hanya kendala transportasi, para caleg di Papua juga terkendala adat istiadat suku-suku di Papua, yang tidak sembarang menerima caleg dari luar suku mereka untuk berkampanye di wilayah mereka.

Para caleg harus melewati sejumlah ritual, seperti diarak dengan tari-tarian adat setempat, serta pemberian noken atau kepala burung sebagai tanda caleg yang datang telah diangkat menjadi anak adat Suku Baliem. Setelah melewati sejumlah ritual itu, barulah sang caleg bisa mengutarakan visi dan misinya di tengah masyarakat Suku Baliem.

Apa yang dilakukan caleg di wilayah timur Indonesia ini memang penuh perjuangan, jauh berbeda dengan caleg-caleg di wilayah lainnya yang hanya tinggal datang dan bisa langsung berkampanye.

Namun semoga saja kedatangan para caleg ke daerah-daerah terpencil bukan hanya saat kampanye, dan akan terus berlanjut jika mereka terpilih menjadi wakil rakyat. (Rochmanuddin)

Baca juga:

[VIDEO] Ragam Cara Unik Caleg Berkampanye

Kampanye Unik, Caleg Pasang Baliho Jungkir Bali

[VIDEO] Kampanye Unik Caleg Kediri dengan Replika Gambar Bersuara

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini