Sekjen Golkar: Pilih Pemimpin yang Profesional Bukan Populer

Liputan6.com, Jakarta - Hari ketiga kampanye terbuka Partai Golkar digelar di GOR Ciracas, Jakarta Timur. Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham hadir sebagai juru kampanye tersebut. Dalam orasi, Idrus meminta simpatisan memilih pemimpin yang profesional.

"Pemimpin bangsa itu harus yang profesional bukan yang populer," kata Idrus Marham, Selasa (18/3/2014).

Selain itu, Idrus menyebutkan sejumlah permasalahan yang hingga kini masih menyelimuti Ibukota, seperti macet, banjir, pengangguran, biaya kesehatan, dan hidup miskin. Sebagai solusi, lanjut dia, Partai Golkar sudah menyiapkan visi 2045 untuk mengubah hal itu melalui tangan dari calon presiden yang profesional.

"Capres yang disiapkan adalah putra bangsa yang memiliki prestasi dan pengalaman yang lahir dalam proses perjuangan, siapa dia? ARB (Aburizal Bakrie)," tandas Idrus.

Dalam ajang tersebut, sejumlah politisi senior Partai Golkar hadir. Mereka adalah Aburizal Bakrie dan istri, Akbar Tanjung, Rizal Malarangeng, Anindya Bakri dan istrinya Nia Ramadhani, dan Tantowi Yahya. (Elin Yunita Kristanti)