Sukses

JK Tegaskan Jumlah 34 Kementerian Sudah Final

Jusuf Kalla mengaku hingga saat ini bersama Jokowi masih menggodok nama-nama calon menterinya.

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden terpilih Jusuf Kalla (JK) memastikan struktur dan susunan kabinet pemerintahannya bersama Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) tidak akan berubah dari 34 kementerian. Pernyataan tersebut berbeda dengan apa yang diungkapkan oleh Jokowi yang sebelumnya mengatakan bahwa 34 kementerian di kabinetnya masih mungkin berkurang atau bahkan bertambah.

"Kan sudah disampaikan berkali-kali. Itu sudah final. Sudah diumumin kok," ujar JK di kediamannya, Jalan Brawijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu, (21/9/2014).

Terkait dengan siapa saja nama-nama tokoh dari kalangan profesional murni maupun dari partai politik yang akan mengisi jabatan menteri di kabinetnya, JK belum mau membeberkan. Ia mengaku hingga saat ini, dirinya dan Jokowi masih menggodok nama-nama calon menterinya. "Nantilah, masih dikonsultasikan," ucap JK.

Terkait dengan peluang Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) untuk bergabung dalam barisan koalisi pendukungnya, JK mengaku belum mau berkomentar banyak. Walau sebelumnya disebut oleh Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri bahwa peluang PAN dan PPP bergabung dalam barisan koalisi sangat besar, JK mengaku tak mau berpikir terlalu jauh.

"Nanti itu kita konsultasikan, tapi kita belum mau berandai-andailah," kata JK.

Berbeda dengan JK, Jokowi justru mengatakan jumlah 34 kementerian dalam struktur kabinet pemerintahannya bisa saja berubah. Menurut Jokowi, bila dalam kajian yang dilakukan dirasa tidak efektif, beberapa kementerian mungkin saja akan dihapus.

"Dan 34 kementerian itu, bukan angka mati. Artinya, proses berjalan nanti, kementerian yang tidak mendukung dalam artian tidak efisien, bisa saja ditiadakan," ujar Jokowi di Jakarta, Selasa 16 September 2014.

Namun Jokowi mengatakan, ia tidak mau terbelenggu dengan urusan jumlah kementeriannya nanti. Setelah menentukan kementerian, dia akan fokus menyeleksi nama-nama yang akan dipilih menjadi menteri.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini