Sukses

Wasekjen: Wagub DKI Porsinya PDIP

Ahok bakal maju mengisi kursi Gubernur DKI Jakarta yang nanti ditinggalkan Jokowi.

Liputan6.com, Jakarta - Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok bakal maju mengisi kursi Gubernur DKI Jakarta yang nanti ditinggalkan Joko Widodo (Jokowi). Kini siapa yang bakal menggantikan posisi Ahok sebagai Wagub DKI Jakarta pun menjadi teka-teki.

Untuk mengisi jabatan tersebut, PDIP dan Partai Gerindra sebagai partai pengusung Jokowi-Ahok saat Pilgub DKI 2012 lalu pun harus mengajukan calon wagub kepada DPRD DKI Jakarta. Namun, Wasekjen PDIP Hasto Kristanto mengatakan, kursi orang nomor 2 di Jakarta itu merupakan porsi PDIP.

"Kita semua tahu Ahok merepresentasikan Gerindra. Di dalam politik yang dalam konteks kerja sama dengan Gerindra, Wagub DKI itu porsinya PDIP," ucap Hasto di posko pemenangan Jokowi-JK, Jalan Cemara, Jakarta Pusat, Sabtu (23/8/2014).

Namun, menurut dia, hal itu dapat dikomunikasikan lagi dengan Partai Gerindra. Karena itu, ia memastikan PDIP siap duduk bersama dengan Gerindra untuk mencari kesepakatan siapa yang akan diajukan sebagai calon Wagub DKI.

Menurut Hasto, masih ada waktu karena anggota DPRD DKI juga baru akan dilantik pekan depan.

"Hebatnya politik itu ada solusi. Mau tidak mau harus duduk bareng (Gerindra) dong. Sambil menunggu momentum yang tepat. Kami juga dekat dengan Ahok pada saat Pillgub," tutur dia.

"Tentu saja kita di dalam melihat kepentingan DKI yang besar, Wagub DKI nantinya bisa bekerja sama melengkapi Pak Ahok," tandas Hasto. (Mvi)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini