Sukses

Polri Diminta Usut Penusukan Pemulung Pendukung Jokowi-JK

Tim Jokowi-JK juga siap membiayai penuh perawatan pemulung tersebut.

Liputan6.com, Jakarta - Penusukan pemulung yang biasa memasang spanduk pasangan capres-cawapres Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) berbuntut panjang. Tim pasangan capres nomor urut 2 itu mendesak Polri mengusut kasus penganiayaan ini.

"Pak Trimedya minta Polri untuk menuntut tuntas, untuk mengungkap siapa yang melakukan penganiayaan ini dan sebagainya," ujar Sekjen PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo dalam jumpa persnya di Kantor Tim Pemenangan Jokowi-JK, Jakarta, Minggu (20/7/2014).

Tim Jokowi-JK juga siap membiayai penuh perawatan pemulung itu. Menurut Tjahjo, saat ini sang pemulung tengah dirawat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Salemba, Jakarta Pusat.

"Kami meminta bendahara agar ke RSCM, ada pemulung sampah yang sempatkan sehari-hari memasang spanduk banner Pak Jokowi-JK, dia ditusuk orang yang tak bertanggung jawab untuk dibiayai penuh sampai sembuh," ujar Tjahjo menginstruksikan timnya.

Terkait dugaan motif politis, Tjahjo enggan menduga-duga. Yang jelas pihaknya meminta Polri agar mengusut tuntas penusukan pemulung tersebut. Terkait informasi pemulung lebih lanjut, dirinya belum mengetahui secara detail.

"Yang pasti kita minta Polri mengusut kasus ini sampai tuntas," tandas Tjahjo.

Baca juga:

Panglima TNI dan Kapolri Hadiri Deklarasi Damai 2 Kubu Relawan
Politisi PKB Serukan Rekonsiliasi Nasional demi Bangsa
Uang Lusuh Rp 2 Juta untuk Jokowi dari Pemulung Bantargebang 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini