Sukses

Protes Keras Berita TV One, PDIP Siagakan Kader

Pihak PDIP menerangkan, pemberitaan TV One yang menyebut PDIP kawan PKI dan musuh Angkatan Darat (AD) merupakan fitnah besar.

Liputan6.com, Jakarta - Sekjen DPP PDIP Tjahjo Kumolo menegaskan kepada seluruh kader partainya untuk berada dalam posisi siap atau siaga satu. Seruan Tjahjo ini bukan tak beralasan, sikap itu dilakukan menyusul pemberitaan di TV One yang memberi kesan PDIP telah mengusung kader Partai Komunis Indonesia (PKI).

"Sikap saya sebagai sekjen partai anggota kader PDI Perjuangan segera kami siaga satu," kata Tjahjo dalam keterangan tertulis yang dikirimkan Kepala Humas Protokoler DPP PDIP, Giyanto, Selasa (2/7/2014) malam.

Tjahjo menerangkan, pemberitaan TV One yang menyebut PDIP kawan PKI dan musuh Angkatan Darat (AD) merupakan fitnah besar yang digelontorkan dalam situasi krisis. Tak main-main, pihaknya atas nama partai mengaku telah menyiapkan surat izin ke Polda Metro Jaya untuk 'mengepung' Studio TV One, Pulo Gadung, Jakarta Timur.

"Disiapkan segera 'mengepung' studio TV One surat izin ke Polda Metro kami siapkan," tambah Tjahjo, seperti dalam keterangan tertulis Giyanto.

Partai berlambang banteng moncong putih itu meminta TV One bertanggung jawab atas pemberitaan yang mereka sajikan. TV One juga harus bisa membuktikan siapa nama anggota PKI yang dimaksud.

"Ini menyangkut harga diri kehormatan partai dan Ibu Megawati Soekarnoputri yang dilecehkan oleh berita TV One," tegas Tjahjo, seperti ditulis Giyanto.

Sementara itu, Giyanto mengingatkan agar semua pihak bisa menghormati PDIP dan jangan pernah mencoba menginjak martabat PDIP. Menurutnya, PDIP akan selalu siap bergerak mengepung kelompok atau siapa pun yang menghina martabat partai.

"Jangan pernah injak-injak martabat kami, jangan salahkan kita siap bergerak mengepung dan penghinaan ini. Seluruh barisan menunggu komando," tulis Giyanto.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini