Sukses

Paling Kaya, Harta Prabowo Tembus Rp 1,6 Triliun

Aset terbanyak yang dimiliki Prabowo berasal dari surat berharga senilai Rp 1.526.182.000.011 di 26 perusahaan.

Liputan6.com, Jakarta - Calon presiden nomor urut 1 Prabowo Subianto tercatat sebagai kandidat paling kaya di antara capres-cawapres lainnya. Dalam laporan kekayaan capres di Komisi Pemilihan Umum yang dibacakannya sendiri, kekayaan mantan Danjen Kopassus itu tercatat mencapai Rp 1,6 triliun dan US$ 7.503.137.

"Total nilai kekayaan saya per 20 Mei 2014 adalah Rp 1.670.392.580.402 dan US$ 7.503.137," kata Prabowo di ruang sidang utama Gedung KPU, Jakarta, Selasa (1/7/2014).

Aset terbanyak yang dimiliki Prabowo berasal dari surat berharga senilai Rp 1.526.182.000.011 di 26 perusahaan. Sementara surat berharga yang dimiliki Prabowo dalam dolar adalah US$ 7.500.000.

Berikut rincian kekayaan Prabowo:

1. Harta tidak bergerak yang berupa tanah dan bangunan yang terdiri dari empat bidang senilai Rp 205.892.192.000

2. Harta bergerak yang terdiri dari alat transportasi sebanyak delapan unit senilai Rp 1.432.500.000

3. Peternakan, perikanan, perkebunan, pertanuian, kehutanan, pertambangan dan usaha lainnya sebanyak 3 usaha senilai Rp 12.196.000.000

4. Barang seni dan antik senilai Rp 3.000.500.000

5. Harta bergerak lainnya Rp 1.221.727.000

6. Uang tunai, deposito, tabungan, giro, setara kas lainnya yakni empat rekening dalam nilai rupiah yakni Rp 20.496.657.361 dan 1 rekening dalam bentuk dolar senilai US$ 3.134

7. Serta utang senilai Rp 28.993.970

Total nilai kekayaan tersebut telah diverifikasi dan diklarifikasi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Sementara cawapres-nya, Hatta Rajasa tercatat memiliki kekayaan Rp 30.234.920.584 dan US$ 75.092. Sedangkan di kubu lawan, capres nomor 2 Joko Widodo atau Jokowi memiliki harta senilai Rp 29.892.946.012 dan US$ 27.633. Cawapres Jokowi, Jusuf Kalla atau JK berada di bawah Prabowo dengan kekayaan, Rp 465.610.495.057 dan US$ 1.058.564. (Sss)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.