Sukses

Tandingi Obor Rakyat, Jokowi-JK Luncurkan Tabloid Pelayan Rakyat

Hadir dalam peluncuran, Ketua Muslimah Nahdlatul Ulama Khofifah Indar Parawansa. Silaturrahmi Kiai Kampung Masyarakat dan Persatuan Guru NU.

Liputan6.com, Jakarta - Guna menepis dan mengkonfirmasi semua fitnah yang tertulis dalam Tabloid Obor Rakyat, relawan yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Dukung (Gardu) Joko Widodo-Jusuf Kalla meluncurkan tabloid Pelayan Rakyat. Tabloid itu diluncurkan Senin 16 Juni malam di Mojokerto, Jawa Timur, tepat saat cawapres Jusuf Kalla menemui ribuan santri di Pondok Pesantren Amanatul Ummah, Mojokerto.

Hadir dalam peluncuran itu, Ketua Muslimah Nahdlatul Ulama Khofifah Indar Parawansa. Dalam sambutannya, Jusuf Kalla menyinggung tulisan-tulisan dalam Obor Rakyat. "Semua yang ditulis itu fitnah. Kami sudah laporkan mereka," kata JK dalam keterangan tertulis yang diterima Liputan6.com, di Jakarta, Selasa (17/6/2014).

JK mengatakan, banyak orang memfitnahnya dan Jokowi karena tak ada alasan bagi orang menyudutkannya. "Saya dan Pak Jokowi tidak pernah memukul orang, tidak pernah korupsi, tidak pernah melanggar hak asasi manusia," katanya disambut riuh tepuk tangan.

Tabloid Pelayan Rakyat berisi tulisan-tulisan yang mengklarifikasi dan menjelaskan fitnah-fitnah yang dialamatkan ke Jokowi, termasuk yang ditulis Obor Rakyat. Dalam tabloid setebal 15 halaman itu, dijelaskan bahwa Jokowi bukan calon presiden boneka dan tak pernah disandera pihak asing. Tabloid Pelayan Rakyat juga menampilkan Obor Rakyat sebagai salah satu contoh fitnah.

Secara khusus, JK berharap tabloid ini memberikan pencerahan pada masyarakat tentang harapan, fakta dan realita masa depan negara ini. Bukan hanya memberi jawaban atas fitnah-fitnah yang meresahkan.

Dalam acara tersebut Khofifah mengatakan, setiap santri dan masyarakat sekitar diberi tabloid itu secara gratis. Acara peluncuran ini juga dirangkai dengan deklarasi dukungan Jokowi-Kalla dari Silaturrahmi Kiai Kampung Masyarakat dan Anggota Persatuan Guru Nahdlatul Ulama. Seluruh perwakilan organisasi dari daerah hadir dalam acara tersebut. (Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini