Keluarga Besar NU Pakai Jejaring Kultural Menangkan Jokowi-JK

Liputan6.com, Jakarta - Keluarga Besar Nadhlatul Ulama (KBNU) mendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2 Joko Widodo-Jusuf Kalla. Dukungan itu dilakukan dengan mendeklarasikan diri.

KBNU menyatakan, saat ini Indonesia membutuhkan pemimpin nasional dari kalangan sipil yang punya komitmen terhadap demokrasi dan mau bekerja keras.

"Sosok yang dibutuhkan tersebut dalam pandangan Keluarga Besar Nadhlatul Ulama terletak pada figur pasangan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla," kata Ketua KBNU Sultonul Huda di Jakarta, Senin (9/6/2014).

Sultonul mengatakan, pasangan Jokowi-JK merupakan pribadi muslim yang memiliki karakter sebagai pemimpin, dan terkenal suka serta mampu bekerja keras.

Sultonul mengklaim, KBNU memiliki jaringan di 33 provinsi dan 425 kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Jaringan itu sudah dimobilisasi dalam rangka pemenangan pasangan capres cawapres tersebut. Bahkan, KBNU sudah melakukan pemetaan tentang postur kekuatan capres-cawapres di basis-basis NU khususnya di Pulau Jawa.

"KBNU sudah mengkonsolidasikan jejaring Nadhliyin kultural guna memenangkan pasangan capres-cawapres Joko Widodo-Jusuf Kalla di basis-basis NU, khususnya di Pulau Jawa," kata dia.

Melalui jaringan Nadhliyin kultural, ia yakin KBNU terus memantapkan dukungan dan pilihan warga Nadhliyin pada capres-cawapres Jokowi-JK. KBNU juga berusaha mengembangkan jangkauan jejaring dukungan dengan sasaran takmir masjid dan pengurus musala.

"Ke depan KBNU juga akan melakukan optimalisasi mobilisasi basis dukungan dengan menyentuh kelompok pemuda dan klub-klub olahraga di daerah-daerah," tandas Sultonul yang didampingi anggota Tim Sukses Jokowi-JK, Marwan Jafar. (Sss)