Sukses

Prabowo Sowan ke Gus Mus, Gerindra Bantah Rebut Suara PKB

Gerindra membantah pertemuan antara Prabowo dengan Gus Mus untuk merebut simpati kader PKB yang saat ini telah berlabuh ke PDIP.

Liputan6.com, Jakarta - Resmi mendapat dukungan dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto bertandang ke Rais Am PBNU KH Ahmad Mustofa Bisri (Gus Mus) yang merupakan pengasuh Pondok Pesantren Raudlatut Thalubien di Rembang, Jawa Tengah.

Tak pelak langkah Prabowo ini dinilai sebagai upaya untuk merebut suara kalangan Nahdlatul Ulama (NU) serta Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Namun, Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani membantah bila pertemuan antara Prabowo dengan Gus Mus untuk merebut simpati kader PKB yang saat ini telah berlabuh ke PDIP.

"Kita tidak mencari dukungan apa pun, karena NU dan PKB merupakan sesuatu yang berbeda, terlebih untuk merebut dukungan PKB itu tidak ada sama sekali," kata Muzani di kantor DPP Partai Gerindra, Ragunan, Jakarta, Senin 12 Mei kemarin.

Ia meyakini bahwa pertemuan tersebut bukan membahas mengenai masalah dukung mendukung. Ia mengaku pertemuan tersebut hanya silaturahmi semata dan tidak ada yang lain.

"Prabowo bertukar pikiran mengenai masalah bangsa, terutama bagaimana mengentaskan kemiskinan," ungkap dia.

Prabowo berangkat dari Bandara Ahmad Yani Semarang menuju Ponpes Raudlatul Tholibin Rembang menggunakan helikopter. Ia mengaku, kedatangannya ke rumah Gus Mus untuk menjalin silaturahmi.

Sebelumnya, PPP telah memutuskan berkoalisi dengan Partai Gerindra dan mendukung sepenuhnya pencapresan Prabowo Subianto pada Pilpres 2014.

"Melalui proses sangat panjang akhirnya PPP menetapkan secara bulat bahwa Rapimnas PPP ke 2, secara aklamasi mendukung H Prabowo Subiyanto sebagai calon presiden," kata Ketum PPP Suryadharma Ali dalam konferensi persnya di Hotel Aston, Kuningan, Jakarta, Senin dini hari.

"Pengambilan keputusan ini berdasarkan pertimbangan sangat matang dan kajiannya secara seksama dan menimba informasi dari berbagai calon presiden. Dan perdebatan panjang dari wilayah."

Pria yang karib disapa SDA itu menyatakan, seluruh Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP se-Indonesia siap mendukung pencapresan Prabowo. Mereka akan ikut mengambil bagian, baik saat kampanye maupun pilpres nanti.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.