Disebut Berseteru dengan Puan Maharani, Jokowi: Tidak Ada

Liputan6.com, Jakarta - Calon presiden dari PDI Perjuangan Joko Widodo membantah kabar adanya perseteruan antara dirinya dengan Ketua DPP PDIP Puan Maharani saat penghitungan suara Pileg 2014. Dugaan perpecahan tersebut sempat menjadi pemberitaan di salah satu media cetak berbahasa Inggris di Jakarta.

"Tidak ada, siapa itu yang nulis kemarin? Tidak ada (perseteruan)," tegas Jokowi dengan nada tinggi di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Minggu (13/4/2014).

Gubernur DKI Jakarta itu menjelaskan, setelah pertemuan internal PDIP usai pemilihan legislatif, Puan yang juga Ketua Badan Pemenangan Pemilu PDIP itu langsung bertolak ke Hongkong.

Bahkan, lanjut Jokowi, hingga hari ini putri Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri itu belum berada di Indonesia dan belum bertemu dengannya. Jadi, tak mungkin dirinya berseteru dengan Puan yang sama sekali belum bertemu dengannya.

"Mbak Puan baru kembali nanti malam. Ada media cetak itu nggak di sini? Ngaku mana? Nggak ada yang ngaku kan?" katanya sambil menatap satu per satu awak media dengan mimik serius.

Pada Sabtu, 12 April kemarin, salah satu koran berbahasa Inggris di Jakarta memberitakan bahwa ketika rapat internal di rumah Megawati setelah hitung cepat Pileg 2014, terjadi perdebatan sengit antara Puan dengan pendukung Jokowi.

Saat itu dikabarkan terjadi saling tunjuk dan saling menyalahkan. Puan diberitakan sangat kecewa karena efek Jokowi gagal mendulang suara 30% untuk PDIP. Sehingga, di akhir perdebatan, Puan disebutkan meminta Jokowi meninggalkan ruangan pertemuan. Diberitakan juga, Megawati menangis melihat perseteruan itu. (Yus Ariyanto)