Sukses

LSI: Elektabilitas Golkar Tertinggi karena `Suara Pulang Kampung`

Elektabilitas Partai Golkar menjadi yang teratas dalam survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI).

Liputan6.com, Jakarta - Elektabilitas Partai Golkar menjadi yang teratas dalam survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI). Suara Golkar bahkan mengalahkan suara PDIP dan Gerindra yang selalu menduduki puncak teratas berbagai lembaga survei.

Peneliti LSI Adjie Alfaraby mengatakan, elektabilitas Golkar menjadi yang tertinggi karena 'suara pulang kampung'. Sebelumnya, suara Golkar diambil Partai Demokrat yang sedang naik daun dengan figur SBY.

"Jadi pada 2009, kantong-kantong suara yang dulu diambil Partai Demokrat kembali lagi ke Golkar, di Jawa Barat misalnya. Lalu di Jawa Tengah, 2009 PDIP menang, tapi kantong wong cilik diambil Partai Demokrat," ujar Adjie di kantor LSI, Jakarta, Rabu (2/4/2014).

Partai Golkar pada 2009 memperoleh 14%. Dengan adanya fenomena 'suara pulang kampung', suara partai berlambang pohon beringin itu diperkirakan meningkat atau bahkan menjadi yang tertinggi.

"Hal seperti itulah yang membuat suara yang semula direbut Partai Demokrat kembali ke Partai Golkar atau partai lainnya," lanjutnya.

Saat ini memang banyak lembaga survei yang merilis hasil kajiannya. Hasilnya pun berbeda-beda. Tak ayal, dugaan bahwa survei merupakan pesanan partai tertentu muncul. Adjie membantah survei ini ditunggangi pihak tertentu.

"Tidak lah. Tidak ada ditunggangi siapa pun. Lagi pula baru kami yang mengeluarkan hasil survei yang surveinya paling dekat dengan pemilu. Ini juga berkaitan dengan kredibilitas kami," tegasnya.

Secara lengkap, hasil survei LSI tersebut yakni Golkar memperoleh 21,9%, PDIP 21,1%, Gerindra 11,1%, Demokrat 7,6%, PKB 5,9%, PKS 5,2%, Hanura 4,5%, Nasdem 4,3%, PPP 3,4%, PAN 3,0%, PBB 0,9%, dan PKPI 0,5%. Sedangkan, pemilih yang belum memutuskan pilihan 10,6%.

Survei ini dilakukan pada 22-26 Maret 2014 dengan metode sampling multistage random sampling. Wawancara tatap muka menggunakan kuesioner dilakukan pada 1.200 responden. Margin of eror survei ini 2,9%. (Raden Trimutia Hatta)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.