Sukses

Wiranto Sindir Pejabat yang Jadi Ketua Partai

Wiranto juga mengatakan, pejabat negara juga harus fokus saat menjabat. Bila tak fokus, maka dampaknya bisa terjadi celah melakukan korupsi.

Liputan6.com, Jakarta - Capres Hanura Wiranto menyindir pejabat negara yang rangkap jabatan sebagai ketua di partai politik. Menurutnya, hal itu dapat mencoreng mandat dari rakyat.

"Misalnya saja pejabat pemerintah rangkap jabatan sebagai ketua politik, karena itu mandat dari rakyat. Seorang pejabat negara tidak selayaknya merangkap jadi ketua politik," ujar Wiranto di Gala Hal, Mal Kota Kasablanka dalam acara Evening with David Foster, Jakarta, Sabtu (29/3/2014).

Tak hanya itu, Wiranto juga menambahkan pejabat negara juga harus fokus saat menjabat. Bila tak fokus, maka dampaknya bisa terjadi celah melakukan korupsi. "Banyak korupsi di negara ini, kami berpendapat pejabat yang menjabat harus fokus," katanya.

Pasangan capres dan cawapres dari Partai Hanura Wiranto dan Hary Tanoesoedibjo mengumpulkan ratusan pengusaha menyaksikan penampilan musisi internasional David Foster dan peserta Indonesian Idol. Sebelum pertunjukkan dimulai, Hary Tanoe menyampaikan 2 pesan. '

Dia berpesan kepada masyarakat supaya jangan golput dan jangan salah memilih pemimpin baru untuk 5 tahun ke depan."Win-HT sudah keliling Indonesia. Harapan masyarakat ingin pemerintah yang tegas."

Baca juga:

2 Pesan Hary Tanoe di Depan Ratusan Pengusaha

Ketum Tak Dicapreskan, Pasti Capres Partai Dianggap `Boneka`

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.